OUTENTIK — Hujan deras yang mengguyur selama tiga hari berturut-turut menyebabkan Sungai Sumara meluap dan merendam pemukiman warga di Desa Tandayondo, Kecamatan Soyojaya, Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah, pada Jumat (2/5/2025) pukul 16.00 WITA.
Sebanyak 25 kepala keluarga atau 280 jiwa terdampak, termasuk 15 lansia. Selain merendam 25 unit rumah warga, banjir juga menggenangi satu fasilitas kesehatan dan kantor desa. Tinggi genangan air dilaporkan berkisar antara 35 hingga 70 sentimeter.
Meski tidak ada korban jiwa dan warga tidak mengungsi, kondisi di lapangan masih memprihatinkan. Air dilaporkan belum surut dan ketinggian air terus meningkat.
Petugas dari BPBD Morowali Utara bersama TRC dan Pusdalops BPBD Provinsi Sulteng telah melakukan assessment dan berkoordinasi untuk penanganan darurat.
“Kami membutuhkan bantuan mendesak berupa sembako, normalisasi sungai, dan pembangunan bronjong,” terang petugas di lapangan dalam laporan resmi.
Banjir ini disebabkan oleh buruknya sistem aliran air, di mana terdapat dua saluran masuk utama yang perlu segera ditangani agar kejadian serupa tidak terulang.
Komentar