OUTENTIK-Muhammad Fathur Razaq resmi terpilih sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Tengah periode 2025–2029 melalui Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) XIV di Palu, Selasa (16/9/2025).
Ia ditetapkan secara aklamasi setelah menjadi satu-satunya calon yang lolos verifikasi dan mendapat dukungan 32 cabang olahraga serta 9 KONI kabupaten/kota.
Dalam sambutannya, Fathur menegaskan komitmennya untuk bekerja sebagai pelayan olahraga.
“Saya datang bukan untuk dilayani, tapi untuk melayani. Melayani cabang olahraga, kabupaten/kota, para atlet, dan masyarakat olahraga Sulteng,” ujarnya.
Ia memaparkan visi dan misi dengan konsep ‘Panca Juara’, yang menitikberatkan pada tata kelola transparan, pembinaan atlet berjenjang, pemanfaatan sport science, serta dorongan bagi cabang olahraga yang belum aktif.
Fathur juga menekankan penempatan orang yang tepat di posisi yang tepat dan menolak praktik titip nama.Terkait anggaran, Fathur berkomitmen memperkuat dukungan bersama Gubernur Sulteng agar atlet dapat kembali membela daerahnya sendiri.
“Mulai besok, saya akan meluncurkan program transparansi data melalui website, sekaligus membentuk formatur kepengurusan agar roda organisasi segera berjalan. Tidak ada waktu untuk berlama-lama, semua harus kerja,” tegasnya.
Fathur, yang baru berusia 26 tahun, tercatat sebagai ketua KONI termuda dalam sejarah Sulawesi Tengah. Ia memiliki rekam jejak panjang di berbagai organisasi, mulai dari HIPMI, IMBI, Pertina, hingga HDCI Kota Palu. Ia menutup sambutannya dengan janji tidak mengecewakan masyarakat.
“Cita-cita, visi, dan misi saya jelas, membangun olahraga Sulteng yang berprestasi. Tidak ada lagi organisasi yang jalan di tempat. Semua harus bekerja,” pungkasnya.
Komentar