OUTENTIK-Data Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah saat ini ada sekitar 60 ribuan warganya menunggak iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
Menyikapi hal tersebut, Gubernur Sulawesi Tengah akan mencari solusi dari masalah tersebut dengan program BERANI Sehat.
“Ada sekitar puluhan ribu warga yang menunggak. Kami masih mencari solusi dari masalah tersebut ,” ujar Anwar Hafid saat acara Ngopi (Ngobrol Produktif) bersama wartawan, di salah satu kafe di Kota Palu, Sabtu, 10/05/2025.
Ia menjelaskan, saat ini pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah telah meluncurkan program BERANI Sehat.
Program tersebut masih dalam tahap proses agar bagaimana pelayanan kesehatan tersebut lancar dan bisa juga menyelesaikan permasalahan tentang tunggakan BPJS warga.
“Ini artinya rawan, mereka kalau hari ini dapat penghasilan, bisa bayar, tapi kalau tidak, tidak bisa bayar BPJSnya tentu nunggak,” jelasnya.
“Kami bicara sekarang soal bagaimana kedepan ini Sulteng memiliki pelayanan kesehatan yang berkualitas, Insyaallah,” tambahnya.
Gubernur Sulteng juga berencana akan menyurati Direktur BPJS terkait hal itu, agar Sulawesi Tengah bisa diprioritaskan.
Komentar