Outentik-Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah menegaskan komitmen memperkuat sinergi konservasi lingkungan dalam momentum pisah sambut pejabat Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulteng yang digelar di Kafe Tanaris, Senin (5/5/2025).
Dalam sambutannya, Staf Ahli Gubernur Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Dr. Farid R. Yotolembah, S.Sos, M.Si, mewakili Gubernur Dr. H. Anwar Hafid, M.Si, berharap kepemimpinan baru Kepala BKSDA Hendro Prabowo, S.P mampu memperkuat komitmen dan sinergi menjaga kelestarian alam.
“Kami berharap seluruh jajaran bekerja dengan baik melanjutkan konservasi dan mengedukasi masyarakat tentang lingkungan hidup yang berkelanjutan,” ujarnya.
Farid juga mengapresiasi dedikasi jajaran BKSDA dalam merawat hutan dan alam Sulteng serta mengingatkan pentingnya menjaga komunikasi lintas jabatan demi keberlanjutan konservasi.
Senada dengan itu, Kepala Dinas Kehutanan Sulteng Moh. Neng, S.T., M.M mendorong sinergi antara perangkat daerah dan satuan kerja kehutanan pusat, khususnya dalam optimalisasi perhutanan sosial.
“Pemberdayaan masyarakat harus disinkronkan lewat perhutanan sosial,” ungkapnya.
Ia juga mengusulkan kegiatan rutin seperti coffee morning untuk menggali peluang kolaborasi.
Kepala Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu, Dr. Ir. Titik Wurdiningsih, M.Si, mengingatkan seluruh ASN kehutanan agar terus bersemangat dan siap ditempatkan di mana saja demi pengabdian.
Susunan pejabat baru BKSDA Sulteng:
-Hendro Prabowo, S.P (Kepala BKSDA)•
-Cesar A.M, S.Hut., M.Sc (Kasubbag Tata Usaha)
-Bambang Widiatmoko, S.Hut., M.Sc (Kasi Konservasi Wilayah I Pangi)
-Bernardus Ngei, S.H (Kasi Konservasi Wilayah II Poso)
-Haruna, S.P., M.Sc (Balai Besar TNLL)•
-Yusry M, S.Tp., M.Hut (Balai TN Bantimurung Bulusaraung)
Acara turut dihadiri kepala satuan kerja kehutanan pusat, UPT Dinas Kehutanan Provinsi, serta mitra kerja lainnya.
Komentar