Outentik-Jasa Raharja audiensi dengan Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (Purn) Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K., pada Minggu malam, 20 April 2025, di Semarang.
Pertemuan ini membahas strategi peningkatan kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor serta program unggulan untuk meningkatkan pendapatan dan memberikan perlindungan kepada masyarakat.
Audiensi yang dihadiri Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, bersama jajaran direksi dan perwakilan Kementerian Keuangan serta pemerintah daerah, menyoroti pentingnya kolaborasi antar-lembaga dalam mendukung program-program berdampak seperti Program Sengkuyung dan relaksasi pajak kendaraan.
“Program Sengkuyung menjadikan Jawa Tengah sebagai percontohan nasional dalam kepatuhan pajak kendaraan bermotor. Kami mengapresiasi sinergi yang telah terjalin,” ujar Rivan.
Program Sengkuyung sendiri merupakan inisiatif Pemprov Jawa Tengah yang mengusung pelayanan terintegrasi dan sistem jemput bola dalam pembayaran pajak kendaraan.
Gubernur Jawa Tengah menyatakan dukungannya terhadap langkah-langkah strategis Jasa Raharja dalam meningkatkan efektivitas perlindungan masyarakat.
“Pelayanan Jasa Raharja sudah cepat dan responsif. Survei dan evaluasi diperlukan agar perlindungan lebih efektif,” kata Ahmad Luthfi.
Selain pajak, audiensi juga membahas pentingnya edukasi masyarakat terkait santunan kecelakaan lalu lintas. Rivan menekankan bahwa pemahaman publik terhadap mekanisme santunan harus diperkuat melalui sosialisasi yang masif.
Dengan kolaborasi ini, Jasa Raharja dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berharap dapat memperluas cakupan perlindungan dan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memenuhi kewajiban pajaknya demi keselamatan bersama.









Komentar