Kapolri Apresiasi PT Jasa Raharja dan Stakeholders

Outentik-PT Jasa Raharja bersama seluruh stakeholders terkait berhasil mewujudkan kelancaran arus mudik dan balik Idulfitri 2025, dengan penurunan signifikan angka kecelakaan lalu lintas.

Keberhasilan ini tercermin dalam pemantauan udara one way nasional yang berlangsung pada Minggu, 6 April, dan penutupan sistem one way pada 8 April 2025.

Operasi Ketupat 2025 yang melibatkan berbagai instansi terkait terbukti mengurangi kecelakaan hingga 47%, dengan penurunan lebih tajam di Jawa Barat yang mencapai 64%.

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa rekayasa lalu lintas seperti one way dan contra flow telah mempercepat waktu tempuh pemudik.

“Kami mencatatkan peningkatan kelancaran arus mudik dan balik dibandingkan tahun lalu,” ujarnya.

Menurutnya, kerja keras semua pihak turut berperan dalam menurunnya angka kecelakaan.

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi juga memberi apresiasi terhadap kolaborasi lintas instansi, seraya menyoroti meningkatnya kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas.

“Tingkat kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas cukup baik, sehingga menurunkan jumlah kecelakaan,” ujarnya.

Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, menegaskan pentingnya sinergi yang terjalin antara Korlantas Polri, Kementerian Perhubungan, dan PT Jasa Marga, serta seluruh pihak terkait dalam menjamin kelancaran dan keselamatan arus mudik dan balik tahun ini.

Meskipun rekayasa lalu lintas berakhir, Operasi Ketupat 2025 tetap berlangsung hingga 8 April pukul 24.00 WIB. Dengan kerja sama yang baik, arus mudik dan balik tahun ini berjalan lancar, aman, dan nyaman.

Komentar