Outentik-Kakorlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho bersama Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan A. Purwantono, Direktur Operasional Dewi Aryani Suzana, dan Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol. Komarudin memantau kepadatan lalu lintas di beberapa titik, seperti Banyuwangi, Batu-Malang, dan Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, sebagai persiapan menghadapi lonjakan arus mudik Idulfitri.
Agus Suryonugroho mengungkapkan, survei bertujuan memastikan koordinasi dan kesiapan infrastruktur serta pengamanan di jalan tol, jalan nasional, pelabuhan, dan tempat wisata. “Kami siapkan skenario antisipasi jika terjadi lonjakan arus mudik,” ujarnya.
Kombes Pol. Komarudin menambahkan, jumlah kendaraan di Jawa Timur diperkirakan mencapai 26 juta unit, yang dapat meningkat selama mudik. Beberapa titik rawan kelelahan, seperti KM 575, KM 725, dan KM 819 di jalan tol, perlu diwaspadai.
PT Jasa Raharja juga mendukung keselamatan dengan mempersiapkan sistem berkeselamatan, termasuk pengecekan jalan dan kendaraan. Rivan A. Purwantono menegaskan pentingnya keselamatan selama perjalanan dan mengumumkan program mudik gratis untuk lebih dari 100 ribu peserta, menggunakan bus dan kereta api, sebagai alternatif mudik aman.
Dengan kesiapan infrastruktur dan dukungan stakeholder, diharapkan Operasi Ketupat 2025 dapat berjalan lancar dan aman bagi masyarakat.









Komentar