Outentik-Satgas Madago Raya menggelar razia intensif di wilayah Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Jumat 20/12/2024.
Setiap kendaraan roda dua yang melintas di pos kamtibmas diperiksa secara ketat guna mempersempit ruang gerak jaringan terorisme pasca penangkapan tiga orang yang diduga terafiliasi dengan Mujahidin Indonesia Timur (MIT).
Penangkapan tersebut sebelumnya dilakukan oleh Densus 88 Antiteror di dua lokasi berbeda, yaitu Kota Palu dan Kabupaten Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah.
Ketiga tersangka, terdiri dari satu warga Kota Palu dan dua warga Kabupaten Tojo Una-Una, diketahui memiliki keterkaitan dengan kelompok MIT Poso.
Kapolda Sulawesi Tengah, Irjen Pol Agus Nugroho menjelaskan, bahwa razia ini merupakan bagian dari Operasi Madago Raya tahap keempat yang bertujuan untuk menciptakan situasi aman jelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
Operasi ini juga berfokus pada upaya menggugah kesadaran masyarakat agar bekerja sama dalam memerangi paham radikal.
“Operasi ini tidak akan berhasil tanpa dukungan dan kerja sama masyarakat. Oleh karena itu, operasi ini difokuskan untuk menggugah kesadaran masyarakat agar mendukung upaya kami dalam memitigasi dan mengeliminasi paham-paham radikal,” ujar Agus Nugroho di Palu, Jumat 20/12/2024.
Dalam razia yang dilakukan, Satgas Madago Raya menyasar sejumlah barang berbahaya, termasuk bahan peledak, senjata api, amunisi, serta benda lain yang berpotensi membahayakan keamanan.
Operasi ini merupakan upaya preventif sekaligus represif untuk memastikan wilayah operasi tetap kondusif dan masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman.
Masyarakat diimbau untuk terus memberikan informasi kepada aparat jika mengetahui adanya aktivitas mencurigakan yang berpotensi mengancam keamanan.









Komentar