OUTENTIK-Sebuah gangguan pada sistem 275 kV Latuppa, Pamona, dan Wotu menyebabkan pemadaman listrik luas di wilayah Sulawesi Tengah pada Sabtu 11/5/2025 malam pukul 20.46 Wita.
Berdasarkan data dari PLN UP2D Suluttenggo, kejadian ini berdampak pada sekitar 186 MW daya listrik yang padam.
Hingga pukul 22.20 WITA, tercatat 559.999 pelanggan terdampak, dengan 474.015 pelanggan masih mengalami pemadaman dan baru 121.606 pelanggan yang listriknya kembali menyala, atau sekitar 21,7%.
Pemadaman juga mempengaruhi 10 gardu induk, 79 penyulang, dan 4.241 gardu distribusi, di mana sebagian besar masih dalam kondisi padam.
Wilayah terdampak meliputi UP3 Palu dan sejumlah ULP, termasuk Palu Kota, Kamonji, Donggala, Tawaeli, Tambu, Parigi, Poso, Tentena, dan Kolonodale.
Tim teknis PLN masih terus bekerja untuk memulihkan suplai listrik secara bertahap di seluruh wilayah terdampak.
Hingga saat ini, tingkat pemulihan jaringan gardu induk baru mencapai 20%, sementara penyulang baru 8,7% dan gardu distribusi 20,6%.
PLN mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan terus mengikuti informasi resmi yang disampaikan melalui kanal-kanal komunikasi perusahaan.
PLN UID Suluttenggo bergerak Cepat untuk pulihkan Sistem Kelistrikan di Kota Palu.
Petugas PLN langsung bergerak cepat dan berupaya melakukan penormalan pasokan listrik secara bertahap.
“PLN memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan dan terima kasih atas kepercayaannya kepada PLN. Kami juga memohon doa dari pelanggan agar pasokan listrik dapat sesegera mungkin dipulihkan,” ujar Manager PLN Are Palu, Yanuar.
Komentar