OUTENTIK– Sebanyak 16 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIB Tolitoli mengikuti Ujian Pendidikan Kesetaraan (UPK) Paket B dan C semester genap Tahun Ajaran 2024/2025.
Ujian ini merupakan hasil kerja sama dengan SPNF SKB Mopido Tolitoli dan bertujuan memberi kesempatan pendidikan bagi narapidana.
Ujian berlangsung di ruang masjid lama Lapas Tolitoli mulai pukul 09.00 WITA. Sebanyak 10 orang mengikuti ujian Paket B dan 6 orang mengikuti Paket C.
Para peserta dengan antusias mengerjakan soal dari mata pelajaran seperti Pendidikan Agama Islam, Matematika, PPKN, dan IPS.
Pelaksanaan ujian dipantau langsung oleh Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Kegiatan Kerja, Feldianto, beserta tim. Mereka memastikan ujian berlangsung tertib dan sesuai standar pendidikan nasional.
Kepala Lapas Tolitoli, Muhammad Ishak, menegaskan pentingnya kegiatan ini dalam mendukung proses reintegrasi sosial WBP.
“Pelaksanaan ujian ini adalah bentuk kepedulian sosial dalam mewujudkan Pemasyarakatan yang Pasti BerAkhlak dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Program ini merupakan bagian dari implementasi arahan Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, yang mendukung 13 Program Akselerasi Kementerian Hukum dan HAM, sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Bagi peserta yang lulus, terbuka peluang untuk melanjutkan ke jenjang lebih tinggi. Sementara yang belum berhasil akan difasilitasi mengikuti ujian ulang di masa mendatang.
Komentar